Selasa, Mei 29, 2012

Persaingan Barcelona Dan Madrid Pindah Ke Bursa Transfer
29 Mei 2012 | 11:34 WIB



Dua raksasa Spanyol, Barcelona dan Real Madrid telah menyajikan persaingan menarik di dalam lapangan. Saat keduanya bertemu, selalu ada tontonan menarik bagi para fans.

Namun, keduanya ternyata juga bersaing di luar lapangan, tepatnya di bursa transfer. Baik Barcelona atau Madrid kini disinyalir memburu pemain yang sama, yakni Branislav Ivanovic.

Sportsmail mengabarkan bila Barcelona ikut mencoba merekrut bek Chelsea asal Serbia itu. Sebelumnya, Madrid telah lebih dahulu menyatakan minat memboyong Ivanovic ke Santiago Bernabeu.

Barcelona sendiri memiliki alasan mengapa berniat merekrut Ivanovic. Kecakapan Ivanovic bermain sebagai bek kanan atau tengah membuat kubu Blaugrana terpikat.

Selain itu, Ivanovic juga dijadikan sebagai alternatif Thiago Silva. Keinginan Barcelona merekrut Thiago Silva terganjal banderol mahal yang dipasang AC Milan. (Okky)

SUMBER
Selengkapnya...

Senin, Mei 28, 2012

Alex Oxlade-Chamberlain Akui Terinspirasi Bintang Barcelona
Alex Oxlade-Chamberlain mengakui dirinya belajar banyak dengan melihat pemain-pemain Barcelona bermain.
28 Mei 2012 | 08:30



Pemain muda Arsenal Alex Oxlade-Chamberlain mengakui dirinya terinspirasi dengan gaya bermain pemain-pemain bintang Barcelona.

Gelandang tim nasional Inggris tersebut menilai pemain-pemain Barcelona, terutama Xavi dan Andres Iniesta, adalah panutan bermain untuk pemain seperti dirinya.

"Anda tidak perlu melihat pemain lebih jauh daripada Xavi dan Iniesta, benarkan?" Ujar Oxlade-Chamberlain kepada Mail on Sunday.

"Jika anda cukup pintar mengolah bola dan sentuhan anda cukup bagus, pemain seperti itu tidak akan membiarkan diri mereka berada dalam situasi 50-50 dalam adu fisik."

"Misal, katakan saja, seoramg Iniesta dalam posisi 50-50 dalam adu fisik dengan gelandang yang tinggi besar, saya pikir delapan dari sepuluh kali dia akan kalah. Tetapi dia lebih pintar dari hal tersebut. Dia menggunakan sentuhan pertamanya untuk berada di depan lawannya, jadi lawannya akan melanggar atau membiarkannya lewat."

"Anda harus mengadaptasi permainan dengan diri anda dan saya pikir hal tersebut datang secara alami. Berlatih setiap hari, apapun kondisi fisik anda, anda harus beradaptasi untuk bermain seperti itu."

"Itu adalah pelajaran sepakbola untuk semuanya, lihatlah bagaimana Barcelona bermain. Saya memang memperhatikan Lionel Messi dan Iniesta dan bahkan Cesc Fabregas. Banyak yang dapat anda pelajari dari orang lain."

SUMBER
Selengkapnya...

Cedera Membaik, Fabregas Yakin 100% Di Euro
28 Mei 2012 | 05:54 WIB



Cedera otot kaki kanan yang diderita Fabregas usai Final Copa Del Rey sempat membuat Vicente Del Bosque pusing. Namun, kini keadaan Fabregas menunjukkan perubahan positif.

"Keadaan saya baik dan tidak ada rasa sakit. Saya akan segera pulih 100 persen dan siap memulai Euro dengan tim nasional," ujar Fabregas melalui akun Twitter -nya.

"Terima kasih kepada seluruh pihak yang merawat cedera saya," ungkap pemain Barcelona ini.

Fabregas sendiri masuk dalam 23 yang dibawa Del Bosque untuk Euro 2012. Sang pemain masih punya waktu pemulihan kurang dari dua pekan sampai laga pembukaan Spanyol, (10/6).

SUMBER
Selengkapnya...

Atletico Madrid Minati Tiga Pemain Barcelona
Atletico berambisi bisa kembali tampil di Liga Champions pada musim 2013/14.
27 Mei 2012 | 21:58 WIB


Atletico Madrid dikabarkan memiliki ketertarikan untuk merekrut tiga pemain Barcelona sekaligus, yakni Marc Muniesa, Sergi Roberto, dan Cristian Tello, demikian dilansir AS.

Usaha itu didasari pada keinginan kuat mereka untuk bisa kembali tampil di ajang kompetisi terakbar di Eropa. Atletico tidak bisa tampil di kualifikasi Liga Champions musim depan karena hanya finis di peringkat keempat.

Pelatih kepala Diego Simeone berharap bisa menyusun kekuatan baru dengan mendatangkan sejumlah pemain muda. Tiga pemain Barcelona tersebut dianggap sebagai sosok pemain yang tepat.

Muniesa telah menjalani debutnya di tim inti Barca pada Mei 2009, namun kini ia justru kesulitan kembali masuk ke sana. Rencana pindah menjadi salah satu opsi yang bisa saja terjadi.

Sementara Roberto masih harus bersaing kuat di sektor gelandang, meski kontraknya baru berakhir pada 2015. Tello telah mendapatkan kepercayaan di skuad inti pada musim ini dan menunjukkan penampilan impresifnya, namun masih belum ada jaminan ia akan tetap bisa melakukan itu pada musim depan.

SUMBER
Selengkapnya...

Minggu, Mei 27, 2012

Fabregas Terpaksa Absen 10 Hari
27 Mei 2012 | 16:15



Barcelona telah mengumumkan, Cesc Fabregas akan menepi selama 10 hari akibat cedera otot. Pemain berusia 25 tahun itu cedera saat tampil sebagai pengganti saat Barcelona menang 3-0 melawan Athletic Bilbao, Jumat (25/5).

Tes lanjutan mengungkapkan, Fabregas telah menderita cedera bisep femoralis, dengan waktu pemulihan diperkirakan tujuh sampai 10 hari.

Ini berarti, mantan gelandang Arsenal itu akan kehilangan pertandingan persahabatan melawan Korea Selatan dan Cina bersama timnas Spanyol. Namun, tampaknya dia tak akan dicoret oleh Pelatih Spanyol, Vicente del Bosque yang akan diumumkan pada Minggu (27/5) ini.

Thiago Alcantara, yang juga dimasukkan pada akhir pertandingan, memiliki sedikit edema pada kaki kanannya, tapi kesembuhannya belum diperkirakan oleh klub Catalan. (irawan)

SUMBER
Selengkapnya...

Bagai Pesta Penglepasan Guardiola
27 Mei 2012 | 05:04



Meski gagal meraih gelar prestise La Liga dan Liga Champions musim ini, Barcelona tetap merayakan keberhasilan merebut trofi Copa del Rey. Di laga puncak, Barcelona menghentikan perlawanan Athletic Bilbao, tiga gol tanpa balas.

Perayaan juara pun dilakukan pada Sabtu (26/5), bertepatan dengan laga persahabatan Spanyol melawan Serbia. Sebanyak 30 ribu fans memadati Stadion Camp Nou untuk melihat perayaan juara Barcelona.

Empat kapten Barcelona, Carles Puyol, Xavi Hernandez, Victor Valdes, dan Andres Iniesta, bergantian memberikan kata sambutan. Para fans juga bersorak ketika Eric Abidal yang baru keluar dari rumah sakit beberapa hari lalu juga turut menghadiri pesta.

Namun, momen yang paling ditunggu adalah Josep Guardiola. Sang pelatih memutuskan untuk meninggalkan Barcelona akhir musim ini. Pelatih tersukses Barcelona sepanjang masa itu mendapat tepuk tangan paling meriah dari para fans yang memadati Camp Nou.

Para fans beserta pemain merasakan Guardiola layak mendapatkan kehormatan tersebut. Bagaimana tidak, empat musim dibesut Guardiola, Barcelona sukses mendapatkan 14 trofi juara. Ya, itu bagai pesta penutup musim, sekaligus pelepasan Guardiola. (Okky)

SUMBER
Selengkapnya...

Sabtu, Mei 26, 2012

Memori bagi Pep, Memori bagi Barca
Rossi Finza Noor - detikSport
Sabtu, 26/05/2012 11:26 WIB




Madrid - Setelah memenangi belasan trofi, Pep Guardiola akhirnya memilih untuk mengakhiri masanya di Barcelona. Selanjutnya yang tersisa adalah kenangan ketika melihat ke belakang.

Pep ditunjuk melatih Barca pada musim 2008/2009. Seperti sudah dituntun oleh takdir, ia memenangi trofi pertamanya bersama Los Cules dengan menjuarai Copa del Rey dan menutupnya dengan raihan trofi yang sama. Yang unik, lawannya pun sama, yakni Athletic Bilbao.

Di tangan Pep, Barca dikenal luas lantaran kelugasan memainkan sepakbola dengan ball possession tinggi dan operan satu-dua yang cepat. Gaya main ini membuat Barca mendominasi La Liga dari 2009 hingga 2011, plus mendapatkan dua trofi Liga Champions.

Namun, pep mengakui bahwa tak semua yang dibuat timnya adalah hal yang luar biasa. Seiring waktu berjalan, di luar berkembangnya Barca secara taktik, ia melihat timnya mulai banyak melakukan kesalahan dan penurunan itu benar adanya.

"Ini adalah tahun-tahun terbaik. Kami membuat perkembangan dalam hal taktik."

"Selama beberapa tahun pertama segalanya penuh energi dan letupan-letupan. Saya melihat lagi pertandingan-pertandingan lagi sejak musim perdana kami dan kami semakin sering membuat kesalahan," ujarnya seperti dilansir Reuters.

Barca kehilangan gelar La Liga musim ini setelah kalah bersaing dengan Real Madrid. Sementara di Liga Champions, mereka disingkirkan oleh Chelsea, yang akhirnya keluar sebagai juara.

Banyak pendapat, meski gagal mempertahankan trofi La Liga dan Liga Champions di musim terakhirnya, Pep telah menciptakan tim terbaik yang pernah dimiliki Barca. Namun, ia menepis anggapan tersebut. 

Baginya, timnya sudah memberikan memori yang bagus. Dan itu penggambaran yang sudah lebih dari cukup.

"Terlalu cepat menyimpulkan sesuatu seperti itu. Saya tahu kami telah meninggalkan memori yang bagus dan orang-orang akan mengingatnya. Selain dari itu, hanya pendapat-pendapat belaka saja."

SUMBER
Selengkapnya...

Tanpa Barcelona, Madrid Bisa Juara Meski Tidak Ada Pelatih
26 Mei 2012 | 15:21



Jose Mourinho masih merasa bangga dengan prestasi anak asuhnya musim ini. Terlebih di Liga BBVA, Mourinho berhasil merengkuh trofi liga pertamanya pada musim 2011-10 sejak menukangi Real Madrid. 

Menurutnya, menjadi tim terbaik tidak melulu membuat sebuah klub mendapatkan garansi juara. Bagi Mourinho, apa yang dicapai Madrid di Liga BBVA merupakan usaha mereka sepanjang musim.

"Untuk memenangkan sebuah kejuaraan tidak selalu harus menjadi yang terbaik. Bayern (Munchen) mengambil 18 tendangan penjuru sedangkan Chelsea hanya satu dan lihat apa yang terjadi," tutur Mourinho yang mencoba membuat perumpamaan dari final Liga Champions musim lalu.

Ia juga tak pernah ragu dengan kualitas Los Blancos. Mourinho berpendapat, jika tanpa Barcelona di liga, Madrid akan menjadi juara meski tak ditangani oleh pelatih.

"Jika mereka (Barcelona) tidak ada, Madrid akan memenangkan liga meski tanpa pelatih, Kami mengumpulkan 100 poin dan Barcelona 91, Madrid menjuarai liga dengan keunggulan sembilan poin dan itu tidak terlihat di liga lain, seperti Italia, Prancis dan Inggris," tutupnya. (Yosua)

SUMBER
Selengkapnya...

DAFTAR JUARA Copa Del Rey (1902-2012)
Inilah daftar juara Piala Spanyol sejak pertama kali digelar pada 1902 hingga Copa del Rey musim 2011/12 ini.
26 Mei 2012 | 09:15



Barcelona tampil sebagai juara Copa del Rey musim ini setelah di final menundukkan Athletic Bilbao dengan skor 3-0.

Tiga gol Barcelona dicetak oleh Pedro Rodriguez dengan dua gol dan satu tambahan dari Lionel Messi. 

Hasil itu membuat Barca mengukuhkan diri sebagai tim tersukses di Copa del Rey dengan raihan 26 titel, mengungguli dua pesaing terdekatnya, Bilbao (23 tropi) dan Real Madrid (18 gelar).

Kemenangan tersebut sekaligus menutup era Josep "Pep" Guardiola sebagai entrenador Barca, setelah sebelumnya mengumumkan musim ini menjadi musim terakhirnya menangani El Catalan.

Total sudah 14 gelar diberikan Josep "Pep" Guardiola selama menangani Barcelona. Pep menutupnya dengan persembahan terakhir dalam bentuk trofi Copa del Rey, yang juga piala pertamanya saat menangani Barca.

Berikut Daftar Juara Copa Del Rey :

TahunTempatJuaraRunner-UpSkor
1902Hipódromo, MadridBizcayaBarcelona2–1
1903Hipódromo, MadridAthletic BilbaoMadrid3–2
1904Tiro de Pichón, MadridAthletic BilbaoTidak ada final
1905Tiro de Pichón, MadridMadridSan SebastiánTidak ada final
1906Hipódromo, MadridMadridAthletic BilbaoTidak ada final
1907Hipódromo, MadridMadridBizcaya1–0
1908O'Donnell, MadridMadridReal Vigo Sporting2–1
1909O'Donnell, MadridCiclistaEspañol de Madrid3–1
1910Ondarreta, San SebastiánAthletic BilbaoVasconiaTidak ada final
1910Tiro de Pichón, MadridBarcelonaEspañol de MadridTidak ada final
1911Jolaseta, BilbaoAthletic BilbaoEspanyol3–1
1912La Industria, BarcelonaBarcelonaGimnástica2–0
1913O'Donnell, MadridRacing de IrúnAthletic Bilbao1–0
1913La Industria, BarcelonaBarcelonaReal Sociedad2–1
1914Amute, IrúnAthletic BilbaoEspanya2–1
1915Amute, IrúnAthletic BilbaoEspanyol5–0
1916La Industria, BarcelonaAthletic BilbaoMadrid4–0
1917La Industria, BarcelonaMadridArenas2–1
1918O'Donnell, MadridReal UniónMadrid2–0
1919Martínez Campos, MadridArenasBarcelona5–2
1920El Molinón, GijónBarcelonaAthletic Bilbao2–0
1921San Mamés, BilbaoAthletic BilbaoAtlético Madrid4–1
1922Coia, VigoBarcelonaReal Unión5–1
1923Les Corts, BarcelonaAthletic BilbaoEuropa1–0
1924Atotxa, San SebastiánReal UniónReal Madrid1–0
1925Reina Victoria, SevillaBarcelonaArenas2–0
1926Mestalla, ValenciaBarcelonaAtlético Madrid3–2
1927Torreo, ZaragozaReal UniónArenas1–0
1928El Sardinero, SantanderBarcelonaReal Sociedad3–1
1929Mestalla, ValenciaEspanyolReal Madrid2–1
1930Montjuïc, BarcelonaAthletic BilbaoReal Madrid3–2
1931Chamartín, MadridAthletic BilbaoReal Betis3–1
1932Chamartín, MadridAthletic BilbaoBarcelona1–0
1933Montjuïc, BarcelonaAthletic BilbaoReal Madrid2–1
1934Montjuïc, BarcelonaReal MadridValencia2–1
1935Chamartín, MadridSevillaSabadell3–0
1936Mestalla, ValenciaReal MadridBarcelona2–1
1939Montjuïc, BarcelonaSevillaRacing de Ferrol6–2
1940Chamartín, MadridEspanyolReal Madrid3–2
1941Chamartín, MadridValenciaEspanyol3–1
1942Chamartín, MadridBarcelonaAthletic Bilbao4–3
1943Chamartín, MadridAthletic BilbaoReal Madrid1–0
1944Montjuïc, BarcelonaAthletic BilbaoValencia2–0
1945Montjuïc, BarcelonaAthletic BilbaoValencia3–2
1946Montjuïc, BarcelonaReal MadridValencia3–1
1947Riazor, A CoruñaReal MadridEspanyol2–0
1948Chamartín, MadridSevillaCelta Vigo4–1
1949Chamartín, MadridValenciaAthletic Bilbao1–0
1950Chamartín, MadridAthletic BilbaoReal Valladolid4–1
1951Chamartín, MadridBarcelonaReal Sociedad3–0
1952Chamartín, MadridBarcelonaValencia4–2
1953Chamartín, MadridBarcelonaAthletic Bilbao2–1
1954Chamartín, MadridValenciaBarcelona3–0
1955Santiago Bernabéu, MadridAthletic BilbaoSevilla1–0
1956Santiago Bernabéu, MadridAthletic BilbaoAtlético Madrid2–1
1957Montjuïc, BarcelonaBarcelonaEspanyol1–0
1958Santiago Bernabéu, MadridAthletic BilbaoReal Madrid2–0
1959Santiago Bernabéu, MadridBarcelonaGranada4–1
1960Santiago Bernabéu, MadridAtlético MadridReal Madrid3–1
1961Santiago Bernabéu, MadridAtlético MadridReal Madrid3–2
1962Santiago Bernabéu, MadridReal MadridSevilla2–1
1963Camp Nou, BarcelonaBarcelonaReal Zaragoza3–1
1964Santiago Bernabéu, MadridReal ZaragozaAtlético Madrid2–1
1965Santiago Bernabéu, MadridAtlético MadridReal Zaragoza1–0
1966Santiago Bernabéu, MadridReal ZaragozaAthletic Bilbao2–0
1967Santiago Bernabéu, MadridValenciaAthletic Bilbao2–1
1968Santiago Bernabéu, MadridBarcelonaReal Madrid1–0
1969Santiago Bernabéu, MadridAthletic BilbaoElche1–0
1970Camp Nou, BarcelonaReal MadridValencia3–1
1971Santiago Bernabéu, MadridBarcelonaValencia4–3
1972Santiago Bernabéu, MadridAtlético MadridValencia2–1
1973Santiago Bernabéu, MadridAthletic BilbaoCastellón2–0
1974Vicente Calderón, MadridReal MadridBarcelona4–0
1975Vicente Calderón, MadridReal MadridAtlético Madrid0–0 (pen., 4–3)
1976Santiago Bernabéu, MadridAtlético MadridReal Zaragoza1–0
1977Vicente Calderón, MadridReal BetisAthletic Bilbao2–2 (pen., 8–7)
1978Santiago Bernabéu, MadridBarcelonaLas Palmas3–1
1979Vicente Calderón, MadridValenciaReal Madrid2–0
1980Santiago Bernabéu, MadridReal MadridReal Madrid Castilla6–1
1981Vicente Calderón, MadridBarcelonaSporting de Gijón3–1
1982José Zorrilla, ValladolidReal MadridSporting de Gijón2–1
1983La Romareda, ZaragozaBarcelonaReal Madrid2–1
1984Santiago Bernabéu, MadridAthletic BilbaoBarcelona1–0
1985Santiago Bernabéu, MadridAtlético MadridAthletic Bilbao2–1
1986Vicente Calderón, MadridReal ZaragozaBarcelona1–0
1987La Romareda, ZaragozaReal SociedadAtlético Madrid2–2 (pen., 4–2)
1988Santiago Bernabéu, MadridBarcelonaReal Sociedad1–0
1989Vicente Calderón, MadridReal MadridReal Valladolid1–0
1990Estadio Luis Casanova, ValenciaBarcelonaReal Madrid2–0
1991Santiago Bernabéu, MadridAtlético MadridMallorca1–0
1992Santiago Bernabéu, MadridAtlético MadridReal Madrid2–0
1993Estadio Luis Casanova, ValenciaReal MadridReal Zaragoza2–0
1994Vicente Calderón, MadridReal ZaragozaCelta Vigo0–0 (pen., 5–4)
1995Santiago Bernabéu, MadridDeportivo La CoruñaValencia2–1
1996La Romareda, ZaragozaAtlético MadridBarcelona1–0 (p.w.)
1997Santiago Bernabéu, MadridBarcelonaReal Betis3–2 (p.w.)
1998Mestalla, ValenciaBarcelonaMallorca1–1 (pen., 5–4)
1999La Cartuja, SevillaValenciaAtlético Madrid3–0
2000Mestalla, ValenciaEspanyolAtlético Madrid2–1
2001La Cartuja, SevillaReal ZaragozaCelta Vigo3–1
2002Santiago Bernabéu, MadridDeportivo La CoruñaReal Madrid2–1
2003Martínez Valero, ElcheMallorcaRecreativo de Huelva3–0
2004Lluís Companys, BarcelonaZaragozaReal Madrid3–2 (p.w.)
2005Vicente Calderón, MadridReal BetisOsasuna2–1 (p.w.)
2006Santiago Bernabéu, MadridEspanyolReal Zaragoza4–1
2007Santiago Bernabéu, MadridSevillaGetafe1–0
2008Vicente Calderón, MadridValenciaGetafe3–1
2009Mestalla, ValenciaBarcelonaAthletic Bilbao4–1
2010Camp Nou, BarcelonaSevillaAtlético Madrid2–0
2011Mestalla, ValenciaReal MadridBarcelona1–0 (p.w.)
2012Vicente Calderón, MadridBarcelonaAthletic Bilbao3-0



Koleksi Gelar
KlubTotal JuaraRunner-Up
Barcelona Barcelona


26



10
Athletic Bilbao Athletic Bilbao


23



13
Real Madrid Real Madrid


18



19
Atlético Madrid Atlético Madrid


9



9
Valencia Valencia


7



9
Real Zaragoza Real Zaragoza


6



5
Sevilla Sevilla


5



2
RCD Espanyol Espanyol


4



5
Real Unión Real Unión


3



1
Real Betis Real Betis


2



2
Deportivo La Coruña Deportivo La Coruña


2



0
Real Sociedad Real Sociedad


1



4
Arenas


1



3
RCD Mallorca Mallorca


1



2
Bizcaya


1



1
Racing de Irún


1



0
Ciclista


1



0
Celta Celta de Vigo


0



3
Getafe Getafe


0



2
Real Valladolid Real Valladolid


0



2
Sporting Gijón Sporting de Gijón


0



2
Español de Madrid


0



2
Osasuna Osasuna


0



1
Recreativo Recreativo de Huelva


0



1
Castilla CF


0



1
UD Las Palmas UD Las Palmas


0



1
Castellon Castellón


0



1
Elche Elche


0



1
Granada Granada


0



1
Racing de Ferrol Racing de Ferrol


0



1
Sabadell


0



1
Europa


0



1
Espanya


0



1
Gimnástica


0



1
Real Vigo Sporting


0



1


SUMBER
Selengkapnya...

Lalui Masa Sulit, Pedro Yakin Tampil Di Euro
26 Mei 2012 | 10:06



Musim 2011-12 menjadi masa-masa yang cukup sulit bagi seorang Pedro Rodriguez. Pemain sayap Barcelona ini kerap dirundung cedera yang memaksanya absen dari lapangan hijau.

Persaingan di lini depan Blaugrana pun kian ketat. Pasalnya, pada awal musim, Barcelona sukses memboyong winger asal Chile, Alexis Sanchez yang berposisi sama dengan Pedro.

Meski demikian, sekembalinya Pedro ke lapangan hijau, ia mengaku telah menyumbang kontribusi berarti bagi timnya.Oleh sebab itu, ia yakin dirinya layak masuk timnas Spanyol untuk berlaga di Euro 2012.

"Aku memiliki keyakinan untuk berlaga di Euro. Aku senang karena ini menjadi tahun yang berat dan sangat sulit bagiku," jelas Pedro saat ditemui usai mengalahkan Athletic Bilbao di final Copa del Rey, Jumat (25/5).

Pada laga itu, Pedro mencetak dua gol dari keseluruhan tiga gol Barcelona ke gawang Bilbao. Pemain berusia 24 tahun itu pun mensyukuri gelar juara di ajang tersebut.

"Aku senang dengan kemenangan dan gol-golku. Gol pertama sangat cepat dan keuntungan bagi kami. Lalu kami mencetak dua gol berikutnya dan kami bisa bermain dengan tenang pada babak kedua," tutupnya. (Yosua)

SUMBER
Selengkapnya...

Pep Tak Pernah Lihat Pemain Sehebat Messi
26 Mei 2012 | 09:37


Lionel Messi kembali menunjukkan magisnya. Pemain bertubuh mungil asal Argentina ini tampil memukau saat Barcelona mengalahkan Athletic Bilbao di final Copa del Rey, Jumat (25/5).

Messi sendiri mencetak gol kedua dari tiga gol Barcelona ke gawang Bilbao pada laga itu dan itu adalah gol ke-73 The Messiah - julukannya - di seluruh ajang musim 2011-12 bersama Blaugrana.

Kegemilangan Messi mendapat decak kagum dari pelatih Barcelona, Josep Guardiola. Saking fenomenalnya, Pep menyebut Messi adalah pemain terbaik yang pernah dilihatnya.

"Sebuah kehormatan bisa menjadi pelatih dari pemain terbaik yang pernah saya lihat hingga saat ini, mungkin akan jadi yang terbaik," sanjung Pep usai pertandingan. "Messi mengajarkan saya untuk lebih kompetitif. Kami harus memenangkan trofi tanpanya, kami meraih 14 dari 19 trofi."

Pep sendiri enggan disebut sebagai satu-satunya dalan dibalik keberhasilan Barcelona dalam beberapa musim terakhir. "Saya tidak menciptakan apapun. Saya hanya bagian dari proses yang dimulai sebelumnya dan akan dilanjutkan setelah saya," imbuhnya.

Meski memutuskan untuk berhenti melatih musim depan, mantan pelatih Barcelona B ini juga mengaku sangat bangga telah melatih Barcelona. "Saya lelah dan itulah mengapa saya berhenti untuk sejenak. Tapi saya puas dengan 14 trofi dan bagaimana kami memenangkannya," tuntas Pep. (Yosua)

SUMBER
Selengkapnya...

Pique: Pep Pasti Kembali Ke Barcelona
26 Mei 2012 | 08:33


Barcelona sukses mengunci satu-satunya trofi musim 2011-12 kala menjungkalkan Athletic Bilbao di final Copa del Rey, Jumat (25/5) di Stadion Vicente Calderon.Gerard Pique pun puas kala mengalahkan Bilbao dengan skor 3-0 di partai puncak.

Apalagi, di babak-babak sebelumnya Barcelona mampu mengalahkan lawan-lawan berat seperti Valencia dan Real Madrid."Kami menyingkirkan tim-tim kuat seperti Valencia dan Madrid, dan kini di final (mengalahkan Bilbao)," papar mantan bek Manchester United itu dengan semringah.Satu hal lain yang membuat Pique sangat puas adalah para pemain Barcelona mampu memberikan kado perpisahan yang manis buat sang entrenador, Josep Guardiola.Pertandingan melawan Bilbao menjadi partai resmi terakhir Pep membesut Barcelona setelah pelatih berusia 41 tahun tersebut memilih untuk meninggalkan posisinya sebagai pelatih Lionel Messi dkk musim depan."Sangat membahagiakan pelatih (Pep) bisa berhenti dengan cara seperti ini. Pep adalah legenda hidup Barcelona dan ia akan kembali suatu saat nanti," pungkasnya. (Yosua)

SUMBER
Selengkapnya...

Jumat, Mei 25, 2012

NEWS !

Barcelona Takkan Sibuk Di Bursa Transfer
25 Mei 2012 | 10:13



Barcelona bisa dibilang gudangnya para pemain hebat. Mulai dari Lionel Messi, Xavi Hernandez, Andres Iniesta bahkan Alexis Sanchez.
Hal ini membuat Wakil Presiden Barcelona, Josep Bartomeu yakin tak perlu ada belanja besar-besaran musim depan. Apalagi, Barcelona akan kedatangan beberapa pemain yang telah pulih dari cedera.
"Kami telah bekerja selama beberapa bulan mengenai transfer, tapi keputusan akhir akan dibuat Senin nanti," beber Wakil Presiden Barcelona itu.
"Kami telah memiliki tim yang hebat, para pemain cedera juga akan kembali, kami tidak berpikir kami memerlukan banyak transfer. Tapi itu keputusan pelatih," lanjutnya.
Mengenai ketertarikan Blaugrana kepada striker asal Brasil, Neymar, Bartomeu mengatakan, "Apakah Neymar akan bergabung musim panas ini? Ia memiliki kontrak dengan Santos hingga 2014 dan akan bertahan di klubnya." (Yosua)

Selengkapnya...